Fawaid Hidayatullah

Akhirnya MU berhasil menjuarai Liga Champions 2008 yang diselenggarakan di MOSCOW, tepatnya di Stadion Luzhniki. setelah mengalahkan tim satu negaranya Chelsea melalui drama adu penalti 6-5, dan score sebelumnya imbang 1-1. dimana C.Ronaldo dan F.Lampardlah yang menjadi aktor dibalik terjadinya kedua gol tersebut. dan ini merupakan gelar yang ketiga kalinya bagi MU, setelah tahun 1968 dan 1999. Dengan menangnya MU kali ini, berarti MU juga sukses meraih Double Winner pada tahun ini.

Sebelum wasit meniup pluit, saya sempat bingung, karena tak ada kursi yang kosong, gilaaa.. semuanya penuh. Padahal saya sudah wanti-wanti dengan datang 45 menit sebelum pertandingan dimulai, lebih awal dari biasanya. Namun antusias penonton kayaknya begitu besar, sehingga kafe disuq sayyarah begitu sangat padat. Dan alhamdulillah selang beberapa menit akhirnya dapet kursi juga. hehehe.

Final Champions kali ini benar-benar mempunyai daya tarik yang kuat, sehingga tak sedikit kawan-kawan MASISIR (Mahasiswa Mesir) yang datang berduyun-duyun, hanya untuk melihat tim kesayangan mereka berlaga. Toh walaupun sekarang adalah masa-masa ujian.

Cukup seru sekali jalannya pertandingan, bahkan lebih dari itu, tak mau kalah penonton yang memadati suq sayyarah ikut bersorak-sorai mendukung tim kesayangan mereka. suara sayapun habis, setelah berteriak-teriak mendukung MU. Selain seru, pertandingan ini juga menegangkan apa lagi diwaktu adu pinalti.. waduh jantung saya berdetak lebih kencang.. seperti mau perang..(eits.. kok lari ke liricnya Dewa... gak nyambung kali...hahahahhaha) tapi untung saya nggak jantungan, klo nggak bisa pingsan.. hehehe.

Ada yang beda dalam pertandingan kali ini, hal ini dimana pihak kafe nggak mau kalah, mereka bener-bener memanfaatkan moment final kali ini dengan menaikkan harga minuman, yang sebelumnya harga pepsi 2 le. kali ini naik menjadi 3 le. makanya temen saya sempat kaget ketika diminta bayaran, namun itu nggak jadi masalah, yang penting MU sudah juara. hehehe. Bravo MU.

Asyir, 22/05/08